Welcome

Happy Reading
and Enjoy it!!

Wednesday 26 November 2014

Laki Liku

JEDA 1 #Numb
_________  ___
Kembali ke masa lalu kepada seorang anak berumuran 4 tahun di tengah ramainya kota metropolitan. Bermain dengan  satu-satunya teman, yang bahkan ia lupa mengenalnya. Bermain dengan perasaan yang bahkan lupa bagaimana rasanya. Saat itu dengan sebuah mainan bukan miliknya, di pinggiran selokan hitam bercampur buangan yang seharusnya tidak seorangpun mampu bertahan. Tangan kirinya memegang minuman hitam berbungkus plastik, menengok ke atas, entah apa yang sedang ingin ia lihat. Memelas mengukirkan diri di wajah kecil tak berdosa karena keadaan dan ketersediaan, beraktivitas layaknya seorang anak beruntung yang dikelilingi kehangatan pelindung. Iya, ingatan paling lampau yang masih bisa ia ingat, yang masih bisa ia ingat. Sebuah perjalanan hidup yang sangat luar biasa. Perjalanan hidup ia dan keluarganya yang bahkan tidak ada secuil kebahagiaanpun yang bisa diingat saat itu, memang tidak ada atau ada namun hilang terbawa angin, terdorong himpitan kesusahan dan kelemahan. Bayangannya kabur, saat itu hanyalah seorang anak yang bahkan hanya bisa menunduk melihat orang lain, kumuh, kotor bersama adik perempuannya yang  kecil, berjalan bebas di lingkungan yang tidak semestinya.

 “Beruntung.. beruntung... ingin sekali rasanya aku seperti anak itu, saat itu. Kenapa aku tidak seberuntung dia, dia, dan dia “ hatinya meronta.

Entahlah, sebuah rasa iri bagi seorang anak yang belum mengerti apa-apa.
__________to be continued